Mahasiswa Asal Papua Lancar Tempuh Studi di Salatiga

SALATIGA-Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kaimana, Papua Barat mengadakan monitoring dan evaluasi terhadap mahasiswa asal Kaimana yang mendapat beasiswa di Universitas Islam Negeri Salatiga, Kamis (11/7). Rektor UIN Salatiga, Prof. Zakiyuddin Baidhawy menyampaikan pihaknya berupaya maksimal untuk menunaikan amanah mendidik putra-putri asal Kaimana.

“Terima kasih banyak atas kepercayaan yang diberikan kepada UIN Salatiga. Kami berupaya sekuat tenaga untuk menjalankan amanah dari bapak/ibu sekalian. Saya harap mahasiswa asal Kaimana di UIN Salatiga dapat menyelesaikan studi tepat waktu dan setelah itu dapat menjadi agen yang mengenalkan UIN Salatiga kepada generasi muda Kaimana,” lanjutnya.

Prof. Zakiyuddin mengatakan bahwa pihaknya akan terus berupaya mendukung pengembangan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) di seluruh wilayah Indonesia, “Selain bekerja sama dengan pemda wilayah 3T, UIN Salatiga juga memiliki program repatriasi pendidikan. Tahun lalu ada beberapa mahasiswa asal Malaysia yang mengikuti program itu. Sedangkan tahun ini kita mengajak calon mahasiswa asal Filipina untuk mengikuti program tersebut.”

Menurut laporan yang diberikan oleh penanggung jawab dan koordinator mahasiswa Kaimana di Salatiga, Dr. Waryunah Irmawati, rerata perkembangan akademik mahasiswa Kaimana menunjukkan peningkatan positif. “Alhamdulillah, sejauh ini anak-anak bisa mengikuti perkuliahan. Perkembangan akademiknya pun baik sekali. Selain itu, anak-anak juga melaksanakan kegiatan pondok dengan baik,” tambah Kepala Pusat Audit dan Pengendalian Mutu LPM UIN Salatiga tersebut.

Dirinya menjelaskan bahwa dari 20 orang mahasiswa Kaimana yang dikirim ke UIN Salatiga, 17 di antaranya melanjutkan pendidikan hingga semester berjalan, sedangkan tiga orang lainnya tidak bisa melanjutkan karena satu-dua hal.

Ketua MUI Kaimana, KH. Zein Farisa berharap mahasiswa Kaimana yang menjalankan studi di UIN Salatiga bisa berkontribusi kepada masyarakat.