Palembang – Menteri Agama Republik Indonesia, Nasaruddin Umar, melaunching layanan Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) 2025. Launching PMB PTKIN 2025 tersebut berlangsung di Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang, Selasa (3/12).
Pada kesempatan tersebut, Nasaruddin berpesan agar PMB tidak hanya dimaknai sebagai penerimaan mahasiswa baru semata, tetapi juga menjadi sarana melihat tumbuh kembang peserta didik melalui pendidikan. “Saya ingin memaknai PMB ini secara khusus dan simbolik, transformasi dari suatu tahapan perkembangan studi,” katanya.
Dirinya menjelaskan mengenai pembagian tahapan fase perkembangan anak menurut Ahli Psikoanalisa, Sigmund Freud, yaitu: fase oral, fase anal, fase phallic, fase laten, dan fase genital. Menag menilai fase genital cukup krusial saat anak berada pada masa remaja dan memajuki jenjang kuliah di Perguruan Tinggi, “Karenanya, PMB jangan hanya dijadikan sebagai ajang penerimaan mahasiswa baru, tapi juga media transformasi kesadaran dan transformasi spritual untuk pematangan anak-anak ke masa depan.”
Lebih lanjut, Menag meminta agar PMB bisa menjadi alat ukur pretest terkait seberapa besar pengaruh keterdidikan calon mahasiswa di lembaga pendidikan. “Hasil tes PMB bisa disimpan untuk post test ketika lulus dari kampus. Di sini anak akan menjadi terukur,” tambahnya.
“Saya mengajak semua untuk mengembangkan PMB menjadi shock teraphy pada tahapan fase perkembangan anak. Mudah-mudahan semua bisa mengikuti agenda ini dengan baik,” pungkasnya.
Hadir pada launching PMB PTKIN 2025, Staf Khusus Menteri Agama; Dirjen Pendidikan Islam, Abu Rokhmad; Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam, Ahmad Zainul Hamdi; Rektor UIN Rafah Palembang, Nyayu Khodijah; serta Tenaga Ahli Menteri Agama, Bunyamin dan Ainul Yaqin. Hadir juga, para sivitas akademika UIN Palembang, dan Kakanwil Kemenag Sumsel, Syafitri Irwan. Acara itu juga diikuti secara daring oleh seluruh Rektor PTKIN dan Kakanwil Kemenag se-Indonesia.
Jadwal PMB PTKIN
PMB PTKIN 2025 dibagi menjadi dua jalur utama, Seleksi Prestasi Akademik Nasional (SPAN-PTKIN) dan Ujian Masuk PTKIN (UM-PTKIN). Selain itu, ada juga seleksi mandiri yang dilakukan masing-masing PTKIN.
- Tahapan Pengisian Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS): 6 – 25 Januari 2025.
- Tahapan Verifikasi PDSS: 6 – 30 Januari 2025.
- SPAN PTKIN
a. Pendaftaran SPAN PTKIN: 1 Februari – 6 Maret 2025.
b. Pengumuman hasil SPAN PTKIN: 27 Maret 2025. - UM-PTKIN
a. Pendaftaran: 22 April 2025 (08.00 WIB) – 28 Mei 2025 (15.00 WIB).
b. Pembayaran pendaftaran: 22 April 2025 (08.00 WIB) – 28 Mei 2025 (23.59 WIB).
c. Finalisasi pendaftaran: 22 April 2025 – 31 Mei 2025.
d. Cetak kartu peserta ujian SSE UM-PTKIN: 1 Mei 2025
e. Pelaksanaan Ujian: 10 – 12 Juni 2025 dan 14 – 18 Juni 2025.
f. Pengumuman hasil ujian: 30 Juni 2025. (Kemenag/ed. Humas)
