Salatiga — Universitas Islam Negeri Salatiga menggelar upacara peringatan Hari Pahlawan di halaman Gedung K.H. Hasyim Asy’ari, Kampus III. Upacara dihadiri para oleh tenaga pendidik dan tenaga kependidikan dilingkungan UIN Salatiga.
Rektor UIN Saltiga, Prof. Dr. Zakiyuddin Baidhawy, M.Ag. sebagai pembina upacara menyampaikan bahwa bangsa Indonesia patut bersyukur karena memiliki para pahlawan pemberani yang berkorban untuk membentuk Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“Para pahlawan tersebut telah mewariskan kemerdekaan kepada generasi penerus untuk dilanjutkan demi mewujudkan Indonesia yang sejahtera, adil, dan makmur,” kata Rektor membacakan amanat Menteri Sosial (11/11/2024).
Ia juga menyampaikan, pada era kini mencintai negeri bisa dilakukan dengan mempererat persatuan. “Dalam situasi global yang sulit diprediksi, mencintai negeri juga berarti memperkuat kesetiakawanan sosial, persatuan, dan solidaritas antarwarga,” ujarnya.
Rektor dalam membacakan amanat Menteri Sosial juga mengajak masyarakat untuk tidak melihat pahlawan hanya sebagai sosok dari masa lalu. Menurutnya, ladang perjuangan tetap terbuka bagi siapa saja yang berkomitmen untuk mempertahankan dan memajukan NKRI di era global.
“Mari kita berharap peringatan Hari Pahlawan bukan sekadar ritual tahunan, tetapi menjadi momen untuk mengimplementasikan nilai-nilai kepahlawanan yang relevan dengan tantangan saat ini,” tambahnya.
Dia berpesan agar masyarakat tidak pernah lelah berbuat yang terbaik bagi bangsa, meneladani semangat pahlawan, dan memulai dari hal-hal kecil yang bermanfaat bagi masyarakat sekitar. Ia berharap nilai-nilai kepahlawanan akan terus diwariskan kepada generasi mendatang.
“Sesmoga kita semua mampu meneladani dan menanamkan nilai-nilai kepahlawanan serta mewariskannya kepada generasi yang akan datang,” pungkasnya. (zdn)