SALATIGA-Universitas Islam Negeri Salatiga menggelar Sidang Senat Terbuka dalam rangka Dies Natalis ke-54, Kamis (13/6). Kegiatan yang digelar di Auditorium dan Student Center Prof. Dr. Achmadi itu merupakan puncak rangkaian acara Dies Natalis UIN Salatiga yang sudah dilaksanakan sejak awal Juni yang lalu.
“54 tahun sudah lembaga pendidikan ini berkiprah, dan baru dua tahun yang lalu kami bertransformasi menjadi universitas. Selama itu pula kami berusaha untuk mewarnai pendidikan di Indonesia,” ujar Rektor UIN Salatiga, Prof. Zakiyuddin Baidhawy.
Dirinya menilai UIN Salatiga telah banyak berkembang, “Sejauh ini, UIN Salatiga sudah memiliki 240 dosen, 19 guru besar, 190 tenaga kependidikan, dan 14.144 mahasiswa aktif. Semuanya berkiprah di lima fakultas dan satu program pascasarjana.”
Selanjutnya, Prof. Zakiyuddin menyampaikan bahwa UIN Salatiga akan terus bergerak menuju kapasitas internasional. “Alhamdulillah, UIN Salatiga menjadi satu-satunya PTN yang mendapat predikat Zona Integritas Wilayah Bebas dari Korupsi. Selain itu, dua jurnal ilmiah UIN Salatiga juga berhasil masuk Q1 Schimago. Itu artinya UIN Salatiga telah cukup modal dan rekognisi untuk mengembangkan sayap menuju kancah global,” jelasnya.
“Mari bersama kembangkan potensi dan teguhkan semangat untuk menyamakan posisi dengan kampus-kampus ternama dunia,” pungkasnya.
Menurut keterangan yang diberikan oleh Ketua Panitia Dies Natalis, Prof. Muh. Saerozi, Sidang Senat Terbuka tersebut diikuti oleh lebih dari 1200 peserta yang terdiri dari tamu undangan, unsur pimpinan UIN Salatiga, dosen, tendik, dan mahasiswa.
“Rangkaian kegiatan Dies Natalis ini menegaskan komitmen UIN Salatiga untuk menjadikan moderasi sebagai semangat untuk berperan aktif dan positif baik di kancah nasional maupun internasional,” tambah Wakil Rektor bidang Akademik dan Kelembagaan UIN Salatiga itu.
Pada kesempatan tersebut, Kepala Polda Jawa Tengah, Irjen. Pol. Drs. Ahmad Lutfi berkenan memberikan orasi ilmiah. Dalam uraian materinya, Kapolda menekankan pentingnya moderasi dalam menghalau bahaya radikalisme dan terorisme. “Semangat UIN Salatiga untuk menjaga moderasi adalah langkah yang bagus. Mari kita jadikan semangat tersebut benteng untuk menjaga perdamaian dan kerukunan,” katanya menambahkan.
Sidang Senat Terbuka dalam rangka Dies Natalis 54 UIN Salatiga ditutup dengan gelaran Prasta Saga: Reward Prestasi Sivitas Akademika UIN Salatiga dan pengumuman pemenang berbagai lomba.
